Plafon triplek merupakan bagian penting dalam struktur bangunan yang memberikan tampilan estetis dan fungsi perlindungan terhadap atap. Merawat plafon triplek dengan baik dapat memperpanjang umur dan menjaga keindahannya. Artikel akan membahas tentang cara merawat plafon triplek agar tetap kokoh dan menarik.
Cara Merawat Plafon Triplek
Plafon triplek dipasang tepat di bawah atap sehingga membuat plafon sulit dijangkau. Mungkin selama ini Anda harus menaiki tangga untuk sekadar membersihkan plafon tersebut. Akibatnya, Anda merasa malas untuk mengerjakannya secara rutin karena sangat merepotkan. Solusinya, Anda dapat menyediakan sapu khusus untuk plafon. Sapu ini mempunyai bagian pegangan yang sangat panjang sehingga Anda bisa langsung menjangkau area plafon tanpa perlu naik apapun.
Bersihkan Minimal Sebulan Sekali
Walaupun luas bidang plafon sama seperti lantai, tetapi plafon membutuhkan perawatan yang lebih sedikit. Posisinya yang berada di atas membuat permukaannya tidak mudah kotor. Hanya partikel-partikel debu yang beterbangan lalu menumpuk di permukaan plafon yang mengotori bidangnya. Anda tidak boleh membiarkan tumpukan debu ini karena bisa berubah menjadi noda membandel berwarna hitam. Bersihkan plafon memakai sapu khusus minimal setiap sebulan sekali.
Triplek mempunyai pori-pori yang ukurannya cukup lebar. Anda bisa merasakannya dengan meraba permukaan triplek yang terasa kasar. Hal ini mengakibatkan partikel-partikel debu mudah sekali menempel di permukaan triplek. Akibatnya plafon ini lebih cepat kotor daripada plafon gypsum. Untuk mencegah masalah tersebut, ada baiknya Anda memberikan finishing terlebih dahulu dengan mengaplikasikan dempul dan pelitur. Buatlah tekstur triplek menjadi lebih halus.
Segera Perbaiki Atap yang Bocor
Musuh utama triplek dan olahan kayu lainnya adalah air. Triplek sekuat apapun akan menjadi rusak dan hancur lebur manakala terkena air dalam jangka waktu yang lama. Apabila atap di rumah Anda bocor, air hujan akan membasahi plafon. Hal ini mengakibatkan plafon tersebut berubah warna menjadi kecokelat-cokelatan, permukaannya bergelombang, dan akhirnya rusak. Jadi segera perbaiki secepatnya kebocoran yang melanda atap rumah Anda.
Ruangan yang hendak dipasangi atap dari triplek harus mempunyai sirkulasi udara yang baik. Paling tidak ruangan tersebut dilengkapi dengan jendela. Sirkulasi udara yang lancar membuat tingkat kelembaban udara di dalam ruangan tetap terkendali. Kondisi ruangan tersebut tidak terlalu lembab. Aspek kelembaban udara merupakan masalah serius bagi plafon triplek. Bukan tidak mungkin permukaan triplek menjadi bergelombang dan menggelembung akibat tingkat kelembaban udara yang terlalu tinggi.
Perbaiki Kerusakan Pada Plafon
Rata-rata plafon triplek mampu bertahan hingga usianya mencapai sekitar 2-3 tahun. Setelah itu, berbagai masalah pun akan muncul. Salah satunya plafon triplek yang berlubang. Lubang pada plafon ini biasanya timbul akibat ulah binatang pengerat seperti tikus. Tikus senang sekali membuat sarang di atas plafon karena gelap, lembab, dan aman dari gangguan manusia. Saking amannya, tikus-tikus ini menggerogoti plafon sesuka hati. Anda harus memperbaikinya supaya keindahan plafon tetap terjaga.
Merawat plafon triplek merupakan upaya yang perlu dilakukan untuk memastikan keberlanjutan fungsionalitas dan penampilan estetis dalam bangunan. Dengan langkah-langkah perawatan yang tepat, seperti membersihkan, melindungi dari kelembaban, dan melakukan perbaikan tepat waktu, kita dapat memastikan plafon triplek tetap kokoh dan menawan. Dengan begitu, ruang dalam bangunan akan tetap nyaman dan memancarkan kesan visual yang menyenangkan. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan perawatan secara berkala guna menjaga kualitas plafon triplek dan meminimalkan risiko kerusakan.